Tuesday, April 19, 2011

Bonsai

Pernah dengar nama bonsai kan? Kalau iya selamat, Anda lebih pintar dari yang belum tahu. Kalau tidak, artikel ini mungkin bisa jadi jalan alternatif mempelajarinya.


Bonsai Punya Putri


Bonsai akrab di telinga mereka yang mengagumi kesenian Negara matahari terbit,Jepang. Yap, absolutely bonsai is one of too many culture that Japan’s have. Bonsai berasal dari kata Bon yang berarti tanaman / pohon dan Sai yang berarti pot. Tidak tahu pasti kapan bonsai mulai akrab di lidah Indonesia ( mungkin saat jaman penjajahan dulu). Yang pasti, bonsai sudah cukup digemari dan bukan lagi menjadi kesenian asing bagi masyarakat kita.






Kesenian membonsai sudah dikenal sebagai seni menghias tanaman sejak jaman dahulu kala di Jepang. Bonsai juga dikenal akrab menemani ikebana alias seni merangkai bunga asal Jepang sebagai kesenian favorit bidang tanaman hias. Langkah awal membonsai adalah ; Memilih jenis tanaman. Menyesuaikan dengan suhu lingkungan. Memilih media tanam yang cocok dan menempatkannya di pot serta memilih tempat dengan cahaya matahari yang pas. Setelah itu, kita bisa mulai mendesain bentuk serta lekuk bonsai sesuai dengan hati kita. Eits, jangan salah. Meskipun kedengarannya mudah, namun ini adalah step yang paling sulit, karena dalam step ini menentukan hasil akhir indah tidaknya bonsai karya kita.


Bonsai Asem Jawa gaya Bunjin
Bonsai Jeruk Kimkit gaya gaskit


Sebagai seni yang dibilang cukup rumit, membonsai membutuhkan berbagai alat bantu dalam pengerjaannya. Alat-alat tersebut seperti; gunting daun, gunting batang, gunting kawat, kawat bonsai, catut, treamer, tatah, alat jin, dan lain sebagainya. Sedangkan bonsai sendiri memunyai berbagai gaya, antara lain; gaya formal, informal, twin, trunks, triple, kontemporer, natural, gaskit, bunjin, gaya ditiup angin, penjing, serta slenting. Tambahan, Bonsai tak lepas dari unsur alam dengan kata lain bonsai identik dengan batu, lumut, dan kayu.


Bonsai Jeruk Kimkit gaya penjin
Bonsai Serut gaya slenting
Bonsai Rukem gaya Natural
Bonsai Asem gaya kontemporer
Bonsai Santigi gaya Natural


Bonsai Lada-lada gaya formal


Dalam membonsai diperlukan kesabaran ekstra. Menurut Ayah saya (kebetulan Ayah saya seorang Pembonsai), bonsai yang dihasilkan menentukan karakteristik orang yang membuat. Semakin indah dan semakin detil bonsai yang dihasilkan, semakin teliti dan semakin sabarlah orang yang membuatnya.




Ayahnya Putri


Bonsai memiliki banyak peminat dan penggemarnya. Di Indonesia, para peminat dan penggemar bonsai bernaung dalam satu ikatan dengan nama PPBI (Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia). PPBI memunyai cabang di setiap kota, kebetulan Saya di Surabaya jadi ikut PPBI Surabaya. PPBI ini sering mengadakan pertemuan di rumah-rumah anggotanya. Tak ketinggalan, Saya ikut ambil bagian (bagian makan maksudnya).


Selain itu, bonsai juga menjadi tanaman wajib bagi tempat yang merupakan sentral pemerintahan. Contohnya di Istana Merdeka, banyak tuh bonsai yang ditata rapi nan rindang. Bahkan, Ibu Presiden wanita pertama Indonesia, Bu Megawati juga suka bonsai lho. Menurut berbagai sumber, Bu Mega lebih memilih menghabiskan waktu senggangnya dengan mengguntingi dedaunan bonsai (untuk memperindah) dibanding berhura-hura menikmati dunia luar. Salut buat Bu Mega.


Ada lagi nih, fakta unik. Mesikpun dikenal sebagai pohon kerdil, namun bonsai memiliki harga yang fantastis. Untuk ukuran paling mini saja bisa mencapai Rp. 50.000,- per pot dan untuk ukuran medium bisa buat beli laptopku (maklum, laptop ini dari hasil jualan bonsai juga) alias antara Rp. 5 juta hingga puluhan juta rupiah. Apalagi kalau bonsai tersebut sudah berulang kali masuk kancah pameran Internasional, harganya bisa mencapai ratusan hingga miliaran rupiah. Keren kan..!! berminat mencoba peluang bisnis bonsai? Ayo, belum terlambat kok.. ^_^ Yang berminat berkunjung, silakan ke rumah Putri. Jl.Pakal Timur 3 66a, pakal, Surabaya.


Oh ya, ada lagi nih. Kemarin Putri dapet award dari Kira. disuruh dibagi-bagikan. Biar makin menambah tali silaturrahim, bagi yang baru mampir atau tersesat juga boleh mengambilnya. Ini nih Awardnya. and, award ini juga aku kasih  untuk satu orang yang sudah baik hati minjemin modemnya buat aku, artikelnya meriahkan pesta ulang tahun bersama GarudaFood, meriahkan pesta ulang tahun bersama GarudaFood. yang mau ambil,monggo.




Salam Satu Spirit


“Putri JRs”

No comments:

Post a Comment